My Novel : Bloody Love

Chapter 1
 Disuatu tempat di Inggris terdapat sebuah pulau yang sebenarnya merupakan kerajaan yang menjadi batas antara dunia manusia dan para vampire yang dijaga oleh Empire yang akan membereskan mereka yang membuat onar baik dari pihak manusia ataupun vampire. Kebanyakan anggota Empire adalah utusan dari vatikan dari sisi manusia dan para perwakilan dari persekutuan kerajaan vampire yang ada

  Suatu hari seorang pangeran vampire dari negeri Bloodyland melarikan diri dari dunia vampire karena merasa jenuh dengan semua kegiatannya serta urusan pertunangannya dengan Vhevaline yang dipaksakan oleh orang tuanya.
  Bloodyland merupakan kerajaan vampire yang paling kaya dan paling tersohor di dunia yang dipimpin oleh seorang ratu bernama Lola Violetayang memiliki seorang anak bernama Serenee Hunaunzio.Sebagian besar termasuk pangeran Serenee merupakan utusan dari Empire. Selain sebagai utusan Empire pangeran Serenee juga merupakan calon penerus tahta di kerajaan Bloodyland. Kini dia ditunangkan dengan anak perdana menteri Hermayonie Sevenford yang bernama Vhevaline yang super endel. Dan karena merasa tertekan itulah pangeran Serenee kabur untuk bersenang-senang di dunia manusia.

"Sip, sebelum bermain-main,pakai ini dulu ah..." kata Serenee mengoleskan gel ultraviolet ke tubuhnya
"Ah,warna rambut merahku ini terlalu mencolok ya??? hah.... ya sudahlah.... biarkan saja" dan tanpa sadar Serenee melihat seorang wanita yang sedang mandi
"Pergi lo dasar tukang intip!!" teriak wanita itu setelah melihat Serenee
"Maaf..."

  Bukannya beranjak untuk pergi Serenee malah mengutit wanita itu ke manapun dia pergi. Tentu saja hal ini membuat si wanita itu merasa tidak nyaman.
"Maumu itu sebenarnya apaan sie?? Dasar Stalker..."
"Aku bukan stalker kok" bantah pangeran Serenee
"Kalau begitu apa namanya kalau bukan stalker.... mengutit orang dari tadi... hah!!"
"Aku....aku... aku sedang tersesat kok.... oh ya namaku Serenee namamu siapa?"
"Terserah...."
"Eh? Terserah?? Nama yang aneh..."
"Maksudku itu terserah apa yang terjadi padamu.... dan tolong jangan ikuti aku lagi..." tapi Serenee masih tetap mengutit wanita itu.
"Kau ini... ya sudah ikut aku..."
"Oke deh kakak.... ngomong - ngomong nama kakak siapa sie??"
"Ciella...Ciella Etolite.... begitu orang memanggilku biasanta...."

  Dengan terpaksa Ciella pun membawa mahkluk tidak jelas asal usulnya yang bernama Serenee itu pulang ke rumahnya. Tentu saja hal itu memicu keributan di rumah Ciella karena Athena, Cassiss dan Ribona mengenalnya, bukan itu saja begitu membuka pintu Serenee sudah terkena lemparan dart milik Cassiss
"Kenapa ada vampire datang kerumah ini,hah??" sindir Cassiss
"Vampire??kok aku ndak bisa merasakannya ya?"
"Ah... Lord Serenee... kenapa anda bisa berada di sini?" tanya Athena sopan seperti biasa
"Co...cotto mate.... Shinigami Cassiss.... Suster Athena.... ja... jangan-jangan kardinal gila itu juga ada ya..."kata Serenee nampak ketakutan.
"Oi....Vampire gila!! kenapa kau bisa berada di sini...."kata Ribona dengan menodongkan pistolnya ke kepala Serenee
"Tunggu!! apa-apaan ini.... vampire?? lord Serenee?? apa maksudnya ini??" tanya Ciella kebingungan
"Yang kau bawa itu vampire, Bodoh!! bentak Athena,Cassis dan Ribona bersamaan kepada Ciella
   Setelah mendengarkan penjelasan dari Serenee yang melarikan diri dari kerajaannya,Bloodyland. mereka berempatpun dengan "Iklas" menerima Serenee di tempat mereka walau sempat diomeli oleh sang penguasa Empire yang takut akan memicu perang vampire dan manusia kalau Serenee terlalu lama hidup diantara para manusia betina yang perkasa-perkasa itu. Sedangkan Serenee malah senang karena bisa tinggal serumah dengan 4 wanita cantik nan kuat.
"Cardinal Ribona,Lady Cassiss bisa kalian menemuiku di istana Empire nanti malam"perintah sang penguasa Empire
"Yes. my lord" jawab Ribona dan Cassiss serempak
"Oh ya.... ajak juga si bodoh Serenee kemari" tambah penguasa Empire sebelum menutup telephonenya

  Sesuai janjinya di telephone tadi Ribona dan Cassiss menemui sang penguasa Empire di Istananya dengan membawa Serenee bersama mereka
"Sembah kami pada tuanku..." ucap Ribona, Cassiss dan Serenee serempak.
"Dasar kau bodoh" kata lord Samuel sambil menampar Serenee
"Lord?? kenapa kau menamparku? apa salah hamba?? "
"Kau ini ceroboh sekali... kelakuanmu yang seenaknya ini bisa membuat Bloodyland salah paham dan akan menimbulkan peperangan antara vampire dan manusia..."nasehat Lord Samuel
"Tapi kan.... aku... aku sudah muak sama Bloodyland"bantah Serenee
"Terserah... pokoknya aku tidak perduli jika nanti terjadi peperangan"
"Ma... maafkan hamba..."
" Ya sudah pergi sana...." bentak Lord Samuel
  Serenee pun meninggalkan Empire dengan perasaan berat hati karena kena hajar oleh Lord Samuel sang penguasa Empire. Sementara Serenee pergi Ribona dan Cassiss malah asik meledek sang penguasa Empire yang masih muda dan sangat tampan itu.
"Ihir.... Lord cemburu ya sama Serenee... "
"Apaan sie kamu Cassiss.... aku kan sudah punya permaisuri"
"Alah ngaku aja deh" imbuh Ribona
"Diam kau Ribona"

  Suatu hari ketika Ciella pulang dari berburu vampire dia bertemu dengan seorang laki - laki tampan berambut abu-abu tampak kehujanan berteduh di depan teras rumahnya. Laki - laki itu pun meminta tolong untuk menampungnya dan Ciella pun mengiyakannya karena kasihan
"Siapa itu Cie.... Ah.... yang mulia.... kenapa kau di sini" Cassis terkejut
"Ya gitu deh...."
" La Empire..."
"Kan ada Ribona"
"Ada apalagi sie ini?" tanya Ciella yang lagi - lagi bingung dengan  reaksinya Cassiss yang bertambah aneh tiap dia membawa orang asing ke rumah
  Sementara itu di Empire, dengan sangat terpaksa Ribona mengenakan baju kebesaran Samuel yang memang kebesaran untuk dirinya dengan tangan diikat pada lengan kursi singgasana Empress.
"Lord Samuel brengsek!!Lepaskan aku!!"teriak Ribona yang dianggap aneh oleh para pengawal Samuel